Senin, 10 Maret 2008

Positif Thinking

Jerry adalah seorang manager restoran di Amerika. Dia selalu dalam semangat
yang baik dan selalu punya hal positif untuk dikatakan. Jika seseorang
bertanya kepadanya tentang apa yang sedang dia kerjakan, dia akan selalu
menjawab, "Jika aku dapat yang lebih baik, aku lebih suka menjadi orang
kembar!"
Banyak pelayan di restorannya keluar jika Jerry pindah kerja, sehingga
mereka dapat tetap mengikutinya dari satu restoran ke restoran yang lain.
Alasan mengapa para pelayan restoran tersebut keluar mengikuti Jerry adalah
karena sikapnya.
Jerry adalah seorang motivator alami. Jika karyawannya sedang mengalami hari
yang buruk, dia selalu ada di sana, memberitahu karyawan tersebut bagaimana
melihat sisi positif dari situasi yang tengah dialami.
Melihat gaya tersebut benar-benar membuat aku penasaran, jadi suatu hari aku
temui Jerry dan bertanya padanya, "Aku tidak mengerti! Tidak mungkin
seseorang menjadi orang yang berpikiran positif sepan jang waktu.
Bagaimana kamu dapat melakukannya?"
Jerry menjawab, "Tiap pagi aku bangun dan berkata pada diriku, aku punya dua
pilihan hari ini. Aku dapat memilih untuk ada di dalam suasana yang baik
atau memilih dalam suasana yang jelek. Aku selalu memilih dalam suasana yang
baik. Tiap kali sesuatu terjadi, aku dapat memilih untuk menjadi korban atau
aku belajar dari kejadian itu. Aku selalu memilih belajar dari hal itu.
Setiap ada seseorang menyampaikan keluhan, aku dapat memilih untuk menerima
keluhan mereka atau aku dapat mengambil sisi positifnya. Aku selalu memilih
sisi positifnya."
"Tetapi tidak selalu semudah itu," protesku. "Ya, memang begitu," kata
Jerry, "Hidup adalah sebuah pilihan. Saat kamu membuang seluruh masalah,
setiap keadaan adalah sebuah pilihan. Kamu memilih bagaimana bereaksi
terhadap semua keadaan.
Kamu memilih bagaimana orang-orang di sekelilingmu terpengaruh oleh
keadaanmu. Kamu memilih untuk ada dalam keadaan yang baik atau buruk. Itu
adalah pilihanmu, bagaimana kamu hidup."
Beberapa tahun kemudian, aku dengar Jerry mengalami musibah yang tak pernah
terpikirkan terjadi dalam bisnis restoran: membiarkan pintu belakang tidak
terkunci pada suatu pagi dan dirampok oleh tiga orang bersenjata.
Saat mencoba membuka brankas, tangannya gemetaran karena gugup dan salah
memutar nomor kombinasi. Para perampok panik dan menembaknya. Untungnya,
Jerry cepat ditemukan dan segera dibawa ke rumah sakit.

Setelah menjalani operasi selama 18 jam dan seminggu perawatan intensif,
Jerry dapat meninggalkan rumah sakit dengan beberapa bagian peluru masih
berada di dalam tubuhnya. Aku melihat Jerry enam bulan setelah musibah
tersebut. Saat aku tanya Jerry bagaimana keadaannya, dia menjawab, "Jika aku
dapat yang lebih baik, aku lebih suka menjadi orang kembar. Mau melihat
bekas luka-lukaku?"
Aku menunduk untuk melihat luka-lukanya, tetapi aku masih juga bertanya apa
yang dia pikirkan saat terjadinya perampokan.
"Hal pertama yang terlintas dalam pikiranku adalah bahwa aku harus mengunci
pintu belakang," jawab Jerry.. "Kemudian setelah mereka menembak dan aku
tergeletak di lantai, aku ingat bahwa aku punya dua pilihan: aku dapat
memilih untuk hidup atau mati. Aku memilih untuk hidup."
"Apakah kamu tidak takut?" tanyaku. Jerry melanjutkan, "Para ahli medisnya
hebat. Mereka terus berkata bahwa aku akan sembuh. Tapi saat mereka
mendorongku ke ruang gawat darurat dan melihat ekspresi wajah para dokter
dan suster aku jadi takut. Mata mereka berkata 'Orang ini akan mati'.
Aku tahu aku harus mengambil tindakan."
"Apa yang kamu lakukan?" tanya saya.
"Di sana ada suster gemuk yang bertanya padaku," kata Jerry.
"Dia bertanya apakah aku punya alergi.
'Ya' jawabku.
Para dokter dan suster berhenti bekerja dan mereka menunggu jawabanku.
Aku menarik nafas dalam-dalam dan berteri ak, 'Peluru!' di tengah tertawa
mereka, aku katakan, 'Aku memilih untuk hidup.
Tolong aku dioperasi sebagai orang hidup, bukan orang mati'."
Jerry dapat hidup karena keahlian para dokter, tetapi juga karena sikap
hidupnya yang mengagumkan. Aku belajar dari dia bahwa tiap hari kamu dapat
memilih apakah kamu akan menikmati hidupmu atau membencinya.
Satu hal yang benar-benar milikmu yang tidak bisa dikontrol oleh orang lain
adalah sikap hidupmu, sehingga jika kamu bisa
mengendalikannya dan segala hal dalam hidup akan jadi lebih mudah.

abaut love

Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta,
sugai-sungai tak dapat menghanyutkannya.
( Kidung Agung 8:7 )
Aku mencintaimu dalam nafasku, senyumku, air mataku,
semua kehidupanku !
( Elizabeth 13 B )
Kasih menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu,
sabar menangung segala sesuatu.
( 1 Korintus 13:7 )
Kebencian menimbulkan pertengkaran,
tetapi kasih menutupi segala pelanggaran.
( Amsal 10:12 )
Tidak ada hubungan yang penuh kasih, bersahabat,
dan hangat selain dari perkawinan yang baik.
( Marthin Luther )
Aku mencintaimu, aku hanya mencintaimu !
Dengan cinta yang tidak akan padam sampai matahari menjadi beku, dan bintang menjadi renta, dana halaman Buku Pengadilan Terakhir terbuka !
( Bayard Taylor )
Cinta sejati tidak pernah berjalan dengan mulus.
( William Shakespeare )

Cinta menghangatkan seperti matahari setelah hujan.
( William Shakespears )
Hiduplah denganku dan jadilah kekasihku.
Dan kita akan berbahagia selamanya.
Bukit dan lembah, danau dan ladang, dan semua pegunungan akan bersukacita.
( William Shakespeare )
Kita menemukan ketenangan dalam diri mereka yang kita cintai, dan kita memberikan tempat yang tenang dalam diri kita untuk mereka yang mencintai kita.
( St Bernardus dari Clairaux )
Berpeganglah dengan lembut dan melangkahlah dengan ringan.
Inilah salah satu rahasia kebahagiaan cinta.
( Peribahasa Spanyol )
Dengan sentuhan cinta, semua orang menjadi pujangga.
(Plato)
Aku mencintainya sehingga bersamanya aku dapat menanggung semua penderitaan, tanpa dirinya kehidupanku tidak ada artinya !
(John Milton)
Cinta adalah sebuah kanvas yang diwarnai oleh alam, dan dihiasi oleh imajinasi.
(Voltaire)
Kasih meminjamkan penglihatan yang indah ke mata, dan pendengaran yang indah ke telinga, penglihatan dan pendengaran menjadi bersinar karena keberadaan kasih.
( Frederick Saunders )
Lebih baik tidak hidup daripada tidak mencintai.
( Henry Dummond )
Marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari Allah, dan setiap orang yang mengasihi lahir dari Allah dan mengenal Allah.
( 1 Yohanes 4:7 )